
Setiap tanggal 1 Juli, bangsa Indonesia ngerayain Hari Bhayangkara sebagai bentuk penghormatan terhadap lahirnya Kepolisian Negara Republik Indonesia. Tahun 2025 ini, Hari Bhayangkara ke-79 ngangkat tema “Polri di Hati Rakyat,” sebagai cerminan kedekatan dan kepercayaan masyarakat terhadap institusi kepolisian.
Sejarah Hari Bhayangkara
Penetapan tanggal 1 Juli sebagai Hari Bhayangkara merujuk pada turunnya Penetapan Pemerintah Tahun 1946 No. 11/S.D. yang nempattin Kepolisian di bawah Kementerian Dalam Negeri. Sejak saat itu, Polri terus berkembang jadi institusi yang punya peran penting dalam jaga keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas), serta negeakkin hukum di Indonesia.
Refleksi Kinerja dan Tantangan
Di era digital sekarang ini, tantangan yang dihadapi Polri makin rumit, mulai dari kejahatan siber, penyebaran hoaks, peredaran narkoba, sampe ancaman radikalisme. Lewat semangat Polri Presisi (Prediktif, Responsibilitas, Transparansi Berkeadilan), Polri berusaha ningkatin kualitas pelayanan publik dan bangun kepercayaan masyarakat.
Refleksi Hari Bhayangkara tahun ini ngajak seluruh elemen bangsa buat liat kiprah Polri dalam nghadirin rasa aman, negeakkin keadilan, dan bangun hubungan yang harmonis sama masyarakat. Polri bukan cuma penegak hukum, tapi juga sahabat rakyat dalam kehidupan sehari-hari.
Harapan dan Komitmen Bareng
Hari Bhayangkara ke-79 jadi momentum penting buat ngekuatin sinergi antara Polri dan masyarakat. Dukungan publik, partisipasi aktif warga, serta kritik yang membangun jadi modal sosial dalam wujudin kepolisian yang profesional dan humanis.
Yuk kita terus dukung transformasi Polri biar makin deket sama rakyat, berintegritas tinggi, dan adaptif dalam ngadepin tantangan zaman.
Dirgahayu Bhayangkara ke-79! Polri di Hati Rakyat, Bersama-sama Kita Wujudin Indonesia yang Aman, Adil, dan Maju.